Selasa, 12 Agustus 2014

Jalur kereta api di VIETNAM ini menembus PEMUKIMAN penduduk!!

Anda sudah sangat akrab dengan pemukiman warga yang berderet-deret di sepanjang tepi lintasan rel kereta api. Ternyata keadaan seperti ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Perkampungan di pusat Hanoi, Vietnam justru menawarkan pemandangan yang lebih ekstrim daripada penduduk tepian rel kereta api di Indonesia seperti dilansir dari dailymail.co.uk.

Ashit Desai seorang fotografer dari India mengabadikan kehidupan sehari-hari orang yang tinggal di sepanjang rel kereta api. Menurutnya, warga menjalani aktivitas rutin mereka tanpa merasa terganggu dengan kereta api yang melintas. Ada tukang pangkas rambut, pedagang, penjual makanan, dan anak-anak yang setiap harinya menghabiskan waktu di jalur kereta tersebut. Namun kemudian ketika mereka mengetahui bahwa kereta sebentar lagi melintas, berbondong-bondong mereka harus mengemasi barang-barangnya. Karena mereka tidak berjualan di samping rel kereta, melainkan benar-benar menjajakan barangnya di atas rel kereta api.

Penduduk setempat sudah sangat paham jadwal kereta yang biasanya melintas 2 kali sehari ini. Kereta melintas setiap pukul 4 atau 6 pagi hari. Fenomena kehidupan di tepi rel kereta ini memang sangat beresiko terjadinya kecelakaan. Namun warga yang memutuskan untuk tinggal di daerah ini tidak memilihi pilihan lain. Kecelakaan kereta di Vietnam sering kali terjadi karena adanya pintu lintasan kereta api ilegal yang tidak dijaga atau tidak ada pintu pengamannya. Ada sekitar 5000 perlintasan kereta api ilegal di Vietnam.

Orang tua sebaiknya berpikir bagaimana keselamatan anak-anak mereka yang masih kecil, selain itu juga dengan kesehatan mereka, karena lingkungan yang mereka tempati tentunya bukan lingkungan yang sehat dan baik untuk tumbuh kembang anak-anak.

Jalur Kereta Api di Vietnam







Beberapa perlintasan masih tanpa palang kereta dan ada yang masih menggunakan tenaga manusia.







Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Indeks Blog