Salah
satu tujuan menjadi backpacker bukan hanya sejedar berpergian saja,
namun juga untuk melihat sesuatu yang unik dari destinasi kita. Termasuk
berbagai festival dari penjuru dunia ini, pasti akan menarik kita untuk
mengunjunginya. Selain tak ada duanya dan tak bisa ditemukan di tampat
lain, festival2 ini menunjukkan identitas negara tersebut. Festival2 ini
juga dianggap penting dalam tradisi mereka sehingga pasti sangat
menyenangkan rasanya larut dalam kegembiraan yang mereka rasakan. Nah,
berikut ini adalah 10 festival terindah di dunia yang patut untuk
disaksikan.
1. Rio Carnival (Rio de Janeiro, Brazil)
Karnaval
Rio de Janeiro dianggap sebagai karnaval terbesar di dunia dengan
sekitar dua juta peserta tiap tahunnya. Dalam karnaval ini, jalanan akan
dipenuhi dengan penari samba dengan kostum warna-warni serta pawai
kendaraan hias. Karnaval ini biasa diadakan sekitar Februari/Maret.
Namun bagi yang membawa anak kecil, sebaiknya jangan diajak, sebab dalam
karnaval ini akan ditemui banyak penari wanita berpakaian seronok.
2. Alburquerque International Baloon Fiesta (Alburquerque, AS)
Festival
balon udara terbesar di dunia ini selalu dilaksanakan tiap awal
Oktober. Festival ini berlangsung selama 9 hari dan melibatkan sekitar
750 balon raksasa. Tak hanya warna-warni, namun balon2 yang dipamerkan
juga memiliki berbagai macam bentuk.
3. Festival of San Fermin (Pamplona, Spanyol)
Festival
yang diadakan tiap 6-14 Juli tiap tahunnya di kota Pamplona, Spanyol
ini mungkin merupakan festival paling seru di dunia. Berbagai atraksi
dipertontonkan dalam festival ini, mulai dari pawai, pesta kembang api,
dan diakhiri dengan aksi matador. Namun bagian paling terkenal dalam
festival ini adalah “encierro” atau “running of the bull” dimana ratusan
partisipan akan berlari di depan banteng di sepanjang jalanan kota.
Festival ini adalah festival paling terkenal di Spanyol dan menarik
lebih dari sejuta wisatawan domestik maupun mencanegara.
4. Loi Krathong (Chiang Mai, Thailand) dan Pingxi Lantern Festival (Pingxi, Taiwan)
Loi
Krathong adalah festival paling terkenal di Thailand yang berlangsung
sekitar bulan November. Pada perayaan ini, ribuan lampion diterbangkan
ke udara saat malam, menghasilkan pertunjukan cahaya yang sangat indah.
Perayaan festival ini paling meriah berlangsung di kota Chiang Mai.
Sama
seperti di Thailand, pada Pingxi Lantern Festival juga dilepaskan
ribuan lentera ke udara. Di tiap lentera dituliskan keinginan kita dan
dipercaya, lentera tersebut akan mengantarkan keinginan kita tersebut ke
surga. Festival ini merupakan bagian dari tahun baru Cina yang
dilaksanakan setiap pertengahan Januari-Februari.
5. Yu Yuan Lantern Festival (Shanghai, Cina)
Lentera
memang menjadi dekorasi utama bagi perayaan tahun baru Cina. Nah, di Yu
Yuan Garden, Shanghai, sekitar 1,5 juta pengunjung yang datang tiap
tahun pada pesta tahun baru akan dimanjakan dengan keindahan lentera2
dengan berbagai bentuk dan warna.
6. Harbin International Ice and Snow Festival (Harbin, Cina)
Letak
kota Harbin di wilayah Siberia dengan suhu mencapai -16 derajat celcius
tak menghentikan langkah jutaan turis untuk berbondong2 datang tiap
musim dingin. Alasannya, karena ada festival pahatan patung es terbesar
di dunia. Festival ini berlangsung mulai dari 5 Januari selama sebulan
penuh. Keindahan pahatan es ini akan bertambah dengan pertunjukan laser
warna-warni apabila malam tiba.
7. Diwali/Festival of Light (India)
Festival
cahaya ini merupakan hari raya paling penting bagi umat Hindu di India,
mungkin biasa dianggap setara dengan Natal bagi oang Barat, Idul Fitri
bagi Muslim, dan Tahun Baru bagi orang2 Cina. Festival ini merayakan
masa panen sekaligus menghormati Dewi Laksmi. Perayaan ini berlangsung
selama 5 hari antara pertengahan Oktober-November, tergantung pada
kalender Hindu. Seperti namanya, pada perayaan ini dinyalakan lampu
tradisional bernama “diya” bahkan sering dimeriahkan dengan kembang api.
8. Holi/Festival of Colour (India)
Festival
ini memang layak disebut festival warna sebab dirayakan dengan cara
saling melemparkan tepung warna-warni ke arah kerumunan. Uniknya, di
dalam festival ini, kasta tidak lagi diperhitungkan. Pria wanita, tua
muda, semuanya larut dalam kegembiraan. Festval ini dirayakan saat bulan
purnama pada akhir musim dingin/awal musim semi (sekitar
Februari/Maret). Tanggalnya berubah-ubah sesuai kalender Hindu.
9. Obon Festival (Jepang)
Festival
ini merupakan salah satu festival terpenting di Jepang, sebab di
kesempatan ini, rakyat Jepang memiliki kebiasaan untuk pulang ke kampung
halamannya dan berkumpul bersama keluarga untuk mendoakan arwah anggota
keluarga mereka yang telah meninggal. Salah satu tradisi penting dalam
festival ini adalah “toro nagashi” atau “floating lanterns” dimana
lentera2 akan diapungkan di sungai sebagai simbolisme untuk mengantar
arwah orang2 yang mereka cintai ke surga.
10. Carnival of Venice (Venesia, Italia)
Dan
inilah menurutku festival terindah di dunia, yakni karnaval topeng di
Venesia. Festival ini diadakan sebelum masa Prapaskah (sekitar
Februari/Maret). Sekitar 3 juta turis datang tiap tahun untuk melihat,
apalagi selain pesta kostum dan pesta topeng khas Venesia yang misterius
sekaligus menawan.
BONUS:
Bali Kite Festival (Sanur, Bali)
Festival
layang2 ini diadakan tiap bulan Juli di pantai Sanur untuk menghormati
dewa2 Hindu. Bukan layang2 biasa yang dipertunjukkan di sini, melainkan
layang2 raksasa dengan ukuran lebar 4 m dan panjang 10 m. Bentuknya pun
bermacam-macam, mulai dari menyerupai Dewa Wisnu hingga bentuk2
kontemporer seperti kapal, delman, hingga karapan sapi. Pasti menarik
sekali menyaksikannya.