Selasa, 04 Januari 2011

ScreenShot Pesan Terakhir Perokok Pasif, Tika Sebelum Wafat

Penasaran juga mendengar kabar tentang kematian seorang perokok pasif, Tika (Atika Hasanah). Tika adalah salah satu korban yang meninggal akibat perokok pasif. Dalam status-statusnya ia menegaskan tidak merokok, karena ia merupakan korban dari asap perokok aktif.


Berikut akan saya tampilkan screenshot tweet Tika @tikuyuz sebelum meninggal.
Banyak pesan yang disampaikan menjelang wafat, khususnya para perokok aktif.





Begitulah tulisan Noor Atika Hasanah dalam tweet-nya di Twitter, tiga hari sebelum kematiannya yang mengagetkan rekan-rekannya di jejaring sosial.

Bagaimana teman-temannya tidak kaget, karena 10 jam yang lalu, perempuan kelahiran 8 November 1982 itu masih sempat membuat status di Twitter.



Tika ini menulis status terakhirnya, bahwa ia sudah satu malam berada di RS Sulianti Saroso Sunter dan sedang menunggu hasil infeksinya.

Namun tiba-tiba pada Kamis 30 Desember 2010 pukul 14.00 WIB, dikabarkan perempuan manis tersebut telah meninggal dunia.

Tika adalah salah satu korban yang meninggal akibat perokok pasif. Dalam status-statusnya Tika menegaskan dia tidak merokok tapi dia adalah korban dari asap si perokok.

Dia menulis dirinya terkena flek paru dan divonis dokter menderita Bronchopneumonia Duplex. Meski sudah divonis menderita penyakit paru parah, dia mengaku tidak menyerah dengan penyakit ini.

Akibat penyakitnya ini Tika mengaku berat badannya melorot hingga 35 Kg padahal normal berat badannya 42 Kg. Penyakit ini telah membuatnya sering mengalami sesak napas, batuk keras dan pilek.

Kematian Tika kembali menyadarkan orang betapa bahayanya efek merokok walaupun kita bukan perokok. Sudah tak terhitung berapa banyak korban sakit paru-paru dari orang yang bukan perokok. Terperangkap dalam lingkaran para perokok, membuat si perokok pasif punya potensi 30 persen terkena penyakit mematikan mulai dari flek paru hingga kanker paru-paru.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Indeks Blog